Drama Ganjar-Koster Adalah Duka Bagi Timnas Indonesia U20
Drama Sepak Bola Indonesia..
Drama yang terjadi antara Ganjar Pranowo dan Wayan Koster tentu menyakiti hati rakyat Indonesia khususnya bagi pemain, pelatih, official Timnas Indonesia U20 yang telah siap untuk berlaga di ajang piala dunia tersebut.
Tentu, bukan cuman saya yang menilai Ganjar koster telah merusak mimpi pencinta bola Indonesia dan juga anak-anak bangsa yang hanya ingin bertanding, mempunyai mimpi besar, membanggakan orang tua, kerabat, penggemar dan mengharumkan nama bangsa Indonesia.
"Tetap semangat, dunia belum kiamat" kata Ganjar dengan entengnya saat diwawancarai.
Jujur, saya pernah mengaguminya sebagai seorang kepala daerah dan politisi yang tegas, berprinsip dan berenergik. Namun ketika situasinya seperti ini, saya mulai berpikir apakah ia masih pantas mendapat tempat di hati rakyat.?
Sedih, ketika membaca komentar dari salah satu pemain Timnas U20 yang mengatakan begini pada akun medsos Ganjar:
"Terima kasih pak, telah mengubur, menghancurkan mimpi besar kami untuk bermain di piala dunia di hadapan rakyat sendiri. Semoga suatu saat bapak merasakan kekecewaan, sakit hati yang sangat mendalam seperti yang kami rasakan."
Kekecewaan itu tentu berdasar. Kita tahu benar bahwa, Timnas U20 kita telah bekerja keras, siang dan malam untuk berlatih. Namun, semua waktu, energi dan usaha mereka selama ini, harus dibalas dengan rasa kecewa, air mata dan duka yang mendalam.
Untuk semua dedikasi, usaha dan loyalitas bagi bangsa dan negara, kami berterima kasih.
Meski asa tuan rumah telah sirna, jangan patah arang. Perjalanan kalian masih panjang, buktikan diri dimana pun kalian akan mengeppakan sayap, balas dendam kalian dengan prestasi, dan tunjukan bahwa kalian adalah bibit-bibit terbaik yang pernah di punya Indonesia.
Teruntuk Ganjar dan Koster...
Sebagai pemimpin dan pejabat publik, tentu kalian harusnya menghargai pentingnya olahraga dan usaha untuk mencapaianya.
Momen ini telah ditunggu-tunggu oleh rakyat Indonesia, para pemain dan tentu ini sangat berarti bagi karier mereka di dunia sepak bola.
Terlepas dari siapapun yang mengintervensi, dan bagaimana sikap dan ketegasan pemerintah dalam menyikapi hal ini, rakyat tentu juga bertanya-tanya; apakah seorang presiden tidak mampu mengatur kepala daerah atau malah ikut bermain dalam drama ini, atau mungkin ada sesuatu yang cukup besar yang sengaja dimainkan untuk mengalihkan perhatian publik.?
Entalah...
Yang pasti sebagai rakyat biasa, saya berharap, semangat fair play dan sportivitas harus tetap menjadi inti dari olahraga nasional kita. Kita harus memastikan bahwa olahraga nasional kita berkembang dengan baik dan para pemain muda memiliki akses ke fasilitas dan pelatihan yang memadai untuk berkembang sebagai pemain sepak bola yang berkualitas.
Dalam jangka panjang, semoga ini dapat membantu Indonesia untuk menjadi negara yang lebih kompetitif dalam dunia sepak bola internasional dan memperkuat identitas nasional kita sebagai bangsa yang mencintai olahraga ini.
Juga, memastikan bahwa olahraga tetap menjadi instrumen yang positif bagi perkembangan bangsa, dan memperjuangkan nilai-nilai persatuan, kebersamaan dalam segala aspek kehidupan.
Semoga, drama antara Ganjar dan Koster tidak lagi terulang di masa depan, dan bahwa kepentingan olahraga nasional dan para atlet kita selalu diutamakan di atas kepentingan politik dan pribadi.
Mamakota, 31032023